Persaingan e-commerce di Indonesia memang sedang panas-panasnya. Pada dasarnya, hal ini merupakan suatu kemajuan karena masyarakat tanah air akhirnya sudah tidak asing dengan jual beli online. Salah satu marketplace yang banyak dipilih adalah Lazada. Selain menawarkan harga yang murah, banyak promo yang ditawarkan sehingga menarik para pengguna baru.

Oleh karena itu, saatnya Anda memanfaatkan kesempatan ini untuk berjualan online sebagai seller di Lazada. Tidak perlu khawatir, caranya cukup mudah asalkan mengikuti syarat dan ketentuan yang berlaku. Meskipun baru pertama kali membuat toko online, Anda bisa mengikuti beberapa cara cepat jualan di Lazada berikut ini.

Cara Memulai Jualan Online di Lazada

Sebelum membuat berjualan di marketplace, tentunya Anda perlu mendaftarkan akun terlebih dulu. Setelah itu, Anda bisa mendaftarkan produk yang hendak dijual. Untuk lebih jelasnya, simak beberapa langkah menjadi seller di Lazada berikut ini:

  • Buka website Lazada di laman www.lazada.co.id kemudian klik tombol Daftar di sebelah pojok kanan atas.
  • Lengkapi form pendaftaran akun dengan melampirkan KTP dan rekening bank.
  • Baca Perjanjian Penjual dengan teliti lalu beri centang Setuju.
  • Aktifkan akun Anda dengan klik tombol Menjadi Seller.
  • Isi form seller yang disediakan dengan lengkap dan akurat.
  • Setelah itu, ikuti langkah selanjutnya sampai proses pendaftaran selesai.
  • Daftarkan produk Anda dan mulai berjualan secara online. Seller bisa mengunggah setidaknya 5 produk terlebih dahulu. Siapkanlah foto produk berkualitas baik dan deskripsi yang menarik.

Bagaimana Cara Cepat Jualan di Lazada agar Laris?

Setelah berhasil mendaftarkan akun, Anda perlu mengetahui beberapa cara agar jualan di Lazada cepat laris. Hal ini perlu dilakukan mengingat jumlah pesaing toko online pun semakin banyak. Berikut cara-cara yang bisa Anda ikuti:

1. Gunakan Fasilitas Seller Center

Lazada university dukungan untuk penjual
Lazada university dukungan untuk penjual

Lazada menyediakan fasilitas seller center yang dapat mempermudah Anda memulai bisnis online. Penjual dapat memantau keseluruhan proses transaksi, baik transaksi berhasil maupun retur barang. Selain itu, layanan ini juga menyediakan laporan penjualan harian. Fasilitas ini juga tersedia dalam bentuk aplikasi sehingga bisa lebih mempermudah penjual.

2. Unggah Foto Produk yang Jelas

Foto produk menjadi hal pertama yang dipertimbangkan konsumen saat hendak membeli barang secara online. Oleh karena itu, pastikan foto yang diunggah berkualitas baik dan sesuai dengan nama yang diberikan.

3. Buat Deskripsi yang Menarik

Setelah mengunggah foto produk, tentunya Anda juga perlu membuat deskripsi produk. Sebaiknya, jangan asal dalam langkah ini karena calon konsumen akan membacanya. Oleh karena itu buatlah deskripsi yang lengkap meliputi manfaat, bahan yang digunakan, spesifikasi, variasi, cara perawatan, dan lain-lain. Hal ini bergantung  pada jenis produk yang dijual.

Selain itu, sebutkan pula kata kunci pencarian di deskripsi produk yang dijual. Misalnya memasukkan kata kunci “skincare Korea”. Maka ketika pengguna  melakukan pencarian dengan kata kunci tersebut, produk Anda akan muncul.

4. Berikan Promo

Setiap pelanggan tentunya menyukai promo, misalnya berupa potongan harga. Oleh karena itu, Anda bisa memberikan promo menarik agar pelanggan lebih banyak yang membeli produk Anda. Semakin sering membuat promo, produk Anda pun akan semakin dikenal banyak orang dan diburu pembeli.

Anda bisa mengadakan promo di hari-hari khusus, misalnya saat hari libur nasional. Dengan demikian, hal tersebut akan selalu ditunggu-tunggu pembeli untuk mendapatkan produk Anda.

5. Gratis Ongkir

Ini dia salah satu hal yang paling banyak dipertimbangkan pelanggan ketika hendak belanja online. Gratis ongkir sudah sangat identik dengan tren jual beli online. Hal ini bukan tanpa alasan, mengingat pelanggan kerap kali membatalkan pesanan ketika biaya ongkirnya dirasa mahal.

Oleh karena itu, Anda bisa mengaktifkan fitur gratis ongkir yang disediakan Lazada untuk menarik lebih banyak pelanggan. Tidak perlu khawatir, fitur gratis ongkir memang biasanya perlu memenuhi persyaratan tertentu. Misalnya dengan melakukan minimum pembelian Rp50.000,00. Artinya, pembeli juga berpeluang membeli produk lebih banyak agar mendapat gratis ongkir.

6. Perhatikan Rating

Rasanya hampir semua pembeli di suatu e-commerce pasti  melihat rating terlebih dulu sebelum berbelanja. Oleh karena itu,  Anda harus memperhatikan agar toko online selalu mendapatkan rating dan review yang baik. Caranya adalah dengan memberikan pelayanan terbaik untuk pelanggan.

tips meningkatkan rating dari lazada seller center
tips meningkatkan rating dari lazada seller center

Perlu diketahui bahwa rating minimum agar bisa disebut sebagai seller yang baik berkisar 4.5 bintang. Oleh karena itu, pastikan pelayanan yang diberikan maksimal agar pembeli bisa memberikan ulasan yang bagus untuk produk Anda.

7. Fast Response

Seperti marketplace pada umumnya, Lazada juga menyediakan fitur chat untuk komunikasi antara seller dan pembeli. Oleh karena itu, pastikan Anda membalas chat dengan fast response. Konsumen cenderung menyukai seller yang ramah dan fast response. Oleh karena itu, pastikan Anda menjawab pertanyaan konsumen dengan baik dan jelas.

Dari ulasan di atas, bisa disimpulkan bahwa mulai berjualan di Lazada memang membutuhkan ketelatenan. Anda perlu memperhatikan beberapa hal agar toko online banyak diminati. Asalkan telaten melakukan promo dan memberikan pelayanan yang baik, jualan online di Lazada akan menghasilkan keuntungan yang besar.

Tagged in:

,